Jumlah Satwa Tidak Dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo
Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Dataset ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo. Dataset ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali.
Komponen:
- Tahun 2024 - Jumlah Satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2024. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2024 - Jumlah Satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2024. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2023 - Jumlah Satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo.csv : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2023. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2023 - Jumlah Satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo.xlsx : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2023. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2022-Jumlah Satwa Tidak Dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo.csv : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2022. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2022-Jumlah Satwa Tidak Dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo.xlsx : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2022. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2021-Jumlah Satwa Tidak Dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo.csv : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2021. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
- Tahun 2021-Jumlah Satwa Tidak Dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo.xlsx : Mamalia atau binatang menyusui adalah kelas vertebrata dengan ciri kas terdapat kelenjar susu (pada betina), neokorteks, rambut, daun telinga dan berkembang biak dengan cara beranak (vivipar) atau bukan merupakan satwa endemik asli Indonesia. Mamalia tidak dilindungi merupakan mamalia yang tidak memiliki status perlindungan dan populasinya tidak terancam. Jenis mamalia tidak dilindungi yang dikonservasikan di Taman Wisata Studi Lingkungan diantaranya beruk, kucing persia, monyet ekor panjang, landak mini, musang bulan, musang padi, berang-berang, singa. Data ini berisi jumlah satwa tidak dilindungi Kelas Mamalia pada Lembaga Konservasi Taman Wisata Studi Lingkungan (TWSL) Kota Probolinggo Tahun 2021. Data ini terkait urusan wajib lingkungan hidup yang dikeluarkan setiap 1 tahun sekali. Download
Metadata:
| _id | tahun | nama_satwa_dalam_bahasa_indonesia | nama_satwa_dalam_bahasa_latin | jumlah_awal_tahun | penambahan | pengurangan | jumlah_akhir_tahun |
|---|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | 2021 | Beruk | Macaca nemestrina | 4 | 1 | 0 | 5 |
| 2 | 2021 | Kucing Persia | Felis catus domesticatus | 10 | 0 | 0 | 10 |
| 3 | 2021 | Monyet Ekor Panjang | Macaca fascicularis | 1 | 0 | 0 | 1 |
| 4 | 2021 | Landak mini | hedgehog | 2 | 0 | 0 | 2 |
| 5 | 2021 | Musang Bulan | Paradoxurus hemaphroditus. | 3 | 0 | 0 | 3 |
| 6 | 2021 | Musang Padi | Viverricula indica | 1 | 0 | 0 | 1 |
| 7 | 2021 | Singa | Panthera Leo | 2 | 0 | 0 | 2 |
| 8 | 2021 | Berang-berang | Aonyx cinerea | 2 | 0 | 0 | 2 |